Lapas Singkawang Kembangkan Sayuran Seledri Sebagai Pembinaan Narapidana

    Lapas Singkawang Kembangkan Sayuran Seledri Sebagai Pembinaan Narapidana
    Lapas Singkawang Berikan Ketrampilan Menanam Sayuran Seledri Hidroponik

    Singkawang - Lapas Kelas IIb Singkawang dalam rangka meningkatkan program pembinaan kemandirian bagi narapidana dengan penanaman sayur seledri secara hidroponik.

    Hal ini sangatlah bermanfaat dengan menggunakan lahan yang sempit untuk bisa digunakan dalam kegiatan penanaman sayuran. 

    Kalapas Singkawang, Priyo Tri Laksono menjelaskan kegiatan pembinaan kemandirian melalui penanaman sayuran seledri pada hidroponik lebih banyak manfaatnya, karena bisa menggunakan lahan yang ada dengan maksimal dan hal ini nantinya bisa dilakukan ketika narapidana itu bebas karena sudah belajar cara menanam seledri pada hidroponik dan hasilnya juga bisa maksimal.

    "dengan pelatihan ketrampilan Kemandirian berupa penanaman seledri ini sangat banyak manfaatnya, karena menggunakan lahan yang sempit namun bisa menghasilkan sayuran yang bermanfaat, sehingga ketika nantinya bebas ketrampilan ini bisa dilanjutkan dengan menggunakan lahan yang ada di rumahnya, " terang Priyo.

    Ia juga menyampaikan bahwa narapidana di dalam lapas juga diberikan ketrampilan dengan menggandeng instansi pemerintah yang terkait dengan program pembinaan, sehingga hal itu sangatlah bermanfaat sebagai bekal hidup setelah mereka bebas nantinya.

    lapas singkawang narapidana kemandirian berita singkawang
    Bukhory

    Bukhory

    Artikel Sebelumnya

    Kembangkan Sayuran Seledri, Lapas Singkawang...

    Artikel Berikutnya

    Lapas Singkawang Sebagai Lembaga Pelatihan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Kapolri Tekankan Peran Penting Pemuda Muhammadiyah Dalam Wujudkan Indonesia Emas 
    Kapolri Beri Kenaikan Pangkat Anumerta ke Almarhum AKP Ulil Ryanto
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Bantu Pencegahan Penyakit Kaki Gajah, Babinsa Kuala Kencana Dampingi Petugas Kesehatan Pada Saat Survey dan Pengambilan Sampel Darah
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan

    Ikuti Kami